Lingkungan Sebagai Habitat Hidup Berkelanjutan

 A. Pengertian Lingkungan, Ekosistem, dan Etika Lingkungan Lingkungan hidup adalah suatu ruang yang ditempati oleh makhluk hidup bersama dengan benda hidup dan tak hidup lainnya. Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Agar ekosistem tersebut terjaga keberlanjutannya diperlukan etika lingkungan. Etika tersebut merupakan nilai-nilai keseimbangan dalam kehidupan manusia dalam interaksi terhadap lingkungan hidupnya yang terdiri atas aspek abiotik, biotik, dan budaya (Marfai, 2013). B. Jenis-Jenis Lingkungan Hidup 1. Lingkungan Biotik Unsur biotik atau unsur hayati adalah unsur lingkungan hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan organisme kecil yang tidak terlihat. Secara khusus, lingkungan biotik diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu produsen, konsumen, dan pengurai. a. Produsen Produsen adalah organisme yang mampu mengubah zat anorganik menjadi zat organik. Produsen mampu membuat makanan sendir

Sebaran Flora dan Fauna di Indonesia

 1. Persebaran Flora Indonesia

a. Flora Sumatra-Kalimantan

Wilayah Sumatra dan Kalimantan sebagian besar bercorak hujan tropis Wilayah di kedua pulau tersebut memiliki tingkat kelembaban udara dan curah hujan tinggi sepanjang tahun.Beberapa jenis flora khas daerah Sumatra dan Kalimantan adalah merantidamar,dan berbagai jenis anggrek.Hutan tropis memiliki tingkat kelembaban sangat tinggi, banyak dijumpai jenis lumut, cendawan (jamur), dan paku-pakuan. Di wilayah pantai Kalimantan dan Sumatra umumnya ditemui areal hutan bakau (mangrove) yang menjadi
vegetasi khas pantai tropis.

b. Flora Jawa-Bali

Wilayah Jawa bagian barat memiliki curah hujan yang lebih basah daripada wilayah Jawa bagian timur. Karena itu wilayah Jawa bagian barat dominan beriklim hutan hujan tropis. Semakin ke timur pulau Jawa, tipe iklimnya semakin kering, bahkan beberapa wilayah beriklim sabana tropis Adapun wilayah utara Pulau Jawa yang memanjang mulai dari Jawa Barat bagian utara, Jawa Tengah, sampai Jawa Timur merupakan kawasan hutan muson tropis yang meranggas atau menggugurkan daunnya pada periode musim kemarau panjang. Jenis flora khas hutan hutan muson tropis antara lain pohon Jati yang merupakan pohon asli atau endemik di pulau Jawa. Jenis vegetasi yang mendominasi wilayah Jawa Timur bagian timur dan Pulau Bali adalah sabana tropis. Wilayah-wilayah pegunungan yang cukup tinggi di Jawa maupun Bali ditutupi jenis vegetasi pegunungan, seperti Pinus merkusii dan cemara. Sebagaimana wilayah-wilayah pantai tropis lainnya, daerah pantai pulau Jawa dan Bali umumnya ditutupi oleh vegetasi hutan bakau.

c. Flora Kepulauan Wallacea

Wilayah Kepulauan Wallacea meliputi pulau-pulau di wilayah Indonesia bagian tengah. Pulau-pulau di wilayah ini ialah pulau Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Pulau Timor, dan Kepulauan Maluku (Huda et al., 2020).flora yang ada di kepulauan wallacea diantaranya pala, akasia,lontar,kayu manis,pohon jati, kayu putihkayu hitam dan cendana.

d. Flora Papua

Sebagian besar kondisi iklim di wilayah Papua didominasi tipe iklim hujan tropis Wilayah pegunungan
Jayawijaya ditumbuhi oleh jenis vegetasi pegunungan tinggi, sedangkan di daerah pantai banyak dijumpai vegetasi bakau. f;ora yang ada di papua diantaranya anggrek hitambuah merah, dan matoa.

2. Persebaran Fauna Indonesia

a. Wilayah Fauna Indonesia Barat

Wilayah fauna Indonesia bagian barat meliputi Pulau Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan, serta pulau-pulau kecil di sekitarnya fauna yang ada di wilayah ini adalah
1) mamalia terdiri atas gajah, badak bercula satu, tapir, rusa, banteng, kerbau,
monyet, orang utan, macan, tikus, bajing, kijang, kelelawar, landak, babi
hutan, kancil, dan kukang,
2) reptil terdiri atas buaya, kura-kura, kadal, ular, tokek, biawak, dan bunglon,
3) burung, terdiri atas burung hantu, elang, jalak, merak, kutilang, serta
berbagai macam unggas,
4) berbagai macam serangga seperti belalang dan capung, dan
5) berbagai macam ikan air tawar dan pesut (lumba-lumba Sungai Mahakam).

b. Wilayah Fauna Indonesia Tengah

Region ini meliputi pulau Sulawesi dan kepulauan di sekitarnya. Kepulauan Nusa Tenggara, pulau Timor, dan Kepulauan Maluku fauna yang ada di wilayah ini antara lain
1) mamalia, terdiri atas anoa, babi rusa, ikan duyung, kuskus, monyet hitam,
tarsius, monyet seba, kuda, dan sapi,
2) reptil, terdiri atas biawak, komodo, kura-kura, buaya, ular, dan soa-soa,
3) amfibi, terdiri atas katak pohon, katak terbang, dan katak air, dan
4) burung, terdiri atas burung dewata, maleo, mandar, raja udang, burung pemakan
lebah, rangkong, kakatua, nuri, merpati, dan angsa.

c. Wilayah Fauna Indonesia Timur

Fauna di wilayah ini menyebar di kepulauan Papua dan pulau-pulau kecil sekitarnya. fauna yang ada di wilayah ini diantaranya 
1) mamalia, terdiri atas kanguru, wallaby, nokdiak (landak Irian), opossum
layang (pemanjat berkantung), kuskus (kanguru pohon), dan kelelawar,
2) reptil, meliputi buaya, biawak, ular, kadal, dan kura-kura,
3) amfibi, mencakup katak pohon, katak terbang, dan katak air,
4) burung, terdiri atas nuri, raja udang, cendrawasih, kasuari, kiwi dan namundur,
5) berbagai jenis ikan, dan
6) berbagai macam serangga/insecta.



Komentar